Kenali sebelum menilai,,

Ada banyak orang yang pernah berkata tak kenal maka tak sayang. Jika mencoba untuk berkenalan atau ingin lebih dekat dengan seseorang. Dan memang benar kita memang di perintah kan untuk saling mengenal satu sama lain. Seperti di sebutkan dalam Al-Qur’an surat Al-hujurat ayat 13 yang artinya:


Wahai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal
QS. al-Hujurat (49) : 13

Ok,,semakin jelaslah bahwa kita memang diperintahkan untuk saling mengenal satu sama lain.

Sering saya temukan orang-orang menilai seseorang sebalum dia mengenal orang tersebut. Dan kebanyakan menilai sesuatu yang buruk dalam diri seseorang. Padahal hal tersebut belum tentu ada dalam diri orang tersebut, sehingga yang terjadi adalah ghibah, dan berprasangka buruk.

Tidak semua yang kita pikirkan itu benar adanya. Manusia itu mempunyai keterbatasan untuk mengetahui sisi dalam manusia lain. Terkadang kita menilai seseorang tidak baik, sombong lah, angkuh lah, dan sebagainya yang tidak baik, padahal kita belum mengenal dia mungkin saja dia seperti durian atau nangka, yang bagian luarnya berduri namun di dalamnya begitu wangi dan manis.

Nah loh, rugi khan mestinya kita bisa merasakan manis danwanginya durian, tapi itu tidak kita rasakan karena sifat kita yang menilai seseorang sebelum kita mengenal.

So mari kita kenali dulu, setelah itu baru kita bisa menilai, jika baik maka harus kita contoh dah tuh, tapi jika ternyata kurang baik, saling mengingatkanlah kita.